Martin D.Jami dan Daud Turaamah |
Setelah dibimbing pola tanam berbeda |
Saat
mengunjungi petani Makamenggit pada hari Sabtu ,tanggal 21-september 2013. Para
petani tersebut sebelumnya dibimbing oleh Ikatan
Petani Pengendalian Hama Terpadu
Indonesia,IPPHTI. Dalam program pemberdayaan pertanian organik dengan model
sekolah lapang yang bernama SLPO Makamenggit, pada tahun 2012
“Hampir
setahun setelah program berahir sejak Desember 2012, kami para petani bimbingan
IPPHTI terus bertani karena kebutuhan tidak bisa ditunda.” Ujar Daud Turaamah menjelaskan
“ karena ada
bimbingan cara bertani yang baik dan benar hampir semua petani di sini
memanfaatkan bantaran kali di Kalela saat musim kemarau ini, luasan nya pun bertambah tidak seperti
sebelum mendapat bimbingan dari IPPHTI.
Nampak di
lahan mereka ada beberapa jenis tanaman seperti ,Timun ,Kol, Bunga Kol, Petcay
dan beberapa tanaman sayuran lainnya.
Martin D.Jami, Petani Organik Sumba Timur |
“Karena
dibimbing dengan sistim pertanian organik, jadi kami dalam prakteknya lebih
murah dalam segi biaya sebab memanfaatkan sumberdaya lokal yang ada di sekitar.
Hasil sayurpun sangat bagus hasilnya serta banyak pengunjung yang berbelanja
langsung ke kebun.” Kata Martin D. Jami teman satu lahan dengan Daud
Turaamah.
IPPHTI waktu
itu membimbing para petani makamenggit akibat kabupaten Sumba Timur terserang
bencana rawan pangan akibat kemarau panjang yang mengakibatkan gagal panen pada
tahun 2011. Maka IPPHTI dengan tujuan untuk mengatasi rawan pangan mengadakan program pemberdayaan
pertanian organik bagi Masyarakat Desa Makamenggit.
Biasanya
sudah menjadi rahasiah umum. Jika suatu program bantuan berahir maka berahir pula kegiatan itu di
masyarakat, namun tidak demikian dengan masyarakat petani di Makamenggit.
“Kami tidak
mau terulang kembali kejadian tahun lalu akibat gagal panen ada rawan pangan
lagi, jadi karena dapat ilmu bertani semangat terus.” Martin D, Jami
menambahkan lagi
Selamat
kepada para petani dampingan IPPHTI di Pulau Sumba atas perjuangan kerasnya untuk berubah......
Bangunlah Jiwanya ....
Bnagunlah Badannya.....
Untuk Indonesia Raya.......
( Rahmat Adinata,
Makamenggit,21/9/13)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar