Sabtu, 22 Maret 2014

“Menuju ..Sumba Pulau Organik..Mungkinkah…? (bag.2)

 


“Sindiran Pohon Kahi”

Nyalimu kecil tak setegar kuda pacumu
Keluhmu hanya didengar angin padang-padang kering
Saat embun meresap pada bukit-bukit batu
Buanglah rasa cepat puasmu
Bangun rasa kompetitormu
Danau Wairinding,danau Rinni dan sungai Payeti manfaatkan
Sebagai rasa syukurmu..sindir pohon Kahi…
(Waingapu,juni/2012)













Rahmat Adinata,Waingapu,Maret-2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar